22 Desember 2010

type ninja

Ninja 150 dibagi menjadi tiga varian, yaitu : Ninja R atau S, ninja VR dan ninja RR atau KRR 150. KRR 150 atau lebih dikenal sebagai ninja RR 150 itu adalah versi Indonesianya. Versi Thailand adalah ZX 150.
Setelah November 2006, PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) tidak lagi memboyong ninja dari Thailand dan sudah CKD disini. Makanya jika Anda memperhatikan stiker RR dibuntut kiri-kanan agak beda warnanya, yang lama (CBU) warna gold dan yang baru merah putih.
Bedanya, yang stiker gold masih menggunakan blok mesin 1878 dan yang baru sudah menggunakan 1855 plus HSAS untuk varian ninja RR 150.

Perbedaan lain dari varian Ninja 150 :
1- Ninja R tidak ada fairing, karbu Keihin 26, KIPS
2- Ninja VR fairing batok lampu, karbu keihin 26, KIPS
3- ninja RR full fairing, karbu mikuni 28, SuperKIPS
Sementara, beda dari ninja RR 150 ato KRR 150 dengan versi Thailandnya, yaitu ZX 150 adalah:
*ZX velg warna putih, RR warna hitam
*ZX tidak ada lampu senja, RR ada
*ZX top RPM 13.000rpm. Sementara RR antara 10.000-11.500rpm max ( terletak di mesin yang disebut “automatic speed limiter”)
Blok mesin berkode 1878 kata orang adalah blok legend. Agar blok 1855 nambah top speednya, besarkan saja lubang exhaustnya dan papas head sedikit biar top speednya tambah, tapi ingat jangan terlalu ekstrem, nanti motor malah ngak.
Menurut om “Kampret” Star Motor and om Aciu eks Dirgantara Yamaha, kalau untuk spek Ninja RR, sedikit saja kl derajat papas and lubangnya benar ruarrrr biasa hasily. Ngak usah neko neko beli parts racing, tapi klo knalpot harus ganti biar free pembuangannya.
Pendapat lain:
Kalo mesin lansiran thn 2004 kebawah, bloknya ada yg 1878 & 1875. Kalau November 2006 ke atas adalah blok 1855.
Perbedaan secara signifikannya, kalau yang 1878 , dia punya seher itu rapet beserta dengan stangnya. Maka dr itu, dia punya tarikan atas maupun bawah lebih dahsyat.
Sedangkan yang 1855 , dia punya seher beserta dengan stangnya agak celong & ngak rapet. Maka dr itu, tarikan bawahnya lebih galak dibandingkan dengan tarikan atasnya.
KRR tahun 2002 – 2004 khususnya yang ZX atau KRR atau RR CBU belum pake HSAS (High Performance Secondary Air System). Sedangkan yang tahun di atasnya, udah pake HSAS.
Sebenarnya HSAS ini menghambat lajunya motor, makanya banyak yang dilepas supaya motor bisa ngacir
keluaran sekarang, konon super KIPS-nya suka nyangkut. Beda dengan tahun2 sebelumnya.
Pendapat berikutnya:
Sebenernya karakter mesin dari KRR sendiri itu punya 4 blok mesin yang berbeda (1878, 1875 yang silver & gold , dan 1855 ). Itu yang menyebabkan KRR ini mempunyai kelebihan yang berbeda-beda. Konon kabarnya kalau yang dipake buat balap atau road race, blok yang 1878 silver. (tp pendapat ini gak sepenuhnya gw setuju, krn pada OMR kawak Ninja 150, hampir semua blok pada ikut)
Blok mesin kode 1878 konsumsi BBM-nya 1 liter bisa sampe 25 km, kalau kode 1855 kabarnya bisa sampe 30-35 km
Jadi kesimpulannya:
NINJA RR dan KRR sami mawon, alias sama aja. Cuma KRR/RR lama itu CBU dari Thailand sementara RR yg keluaran November 2006 ke atas sudah CKD (Completely Knock Down) alias sudah diassembly di sini.
Pelek ZX-KRR Thailand putih, RR CBU atau CKD hitam. Blok mesinnya beda, KRR 1878 power sedikit lebih gede, RR 1855 lebih ngejar akselerasi dan emisi buang supaya dapet Euro2. (Sumber: Kaskus dan forum-forum Ninja)

0 komentar:

Posting Komentar